Jurnalis Agung
YAHUKIMO - Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir, bagian dari Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) di Papua, secara aktif melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan (Opspamtas) Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan. Pada hari Jumat, 5 Juli 2024.
Kegiatan itu dilakukan dalam rangka tugas pengamanan wilayah, Satgas Yonif 6 Marinir melaksanakan Patroli dengan cara mengunjungi dan menyapa warga di wilayah Kampung Massi, Distrik Dekai.
Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung, telah menitipkan pesan kepada para Prajurit yang akan melaksanakan tugas patroli pada hari Jumat tersebut, bahwa setiap Prajurit TNI agar memanfaatkan waktu penugasan untuk hal-hal positif, bukan sekedar melaksanakan tugas pengamanan wilayah saja. Pesan Letkol Mar Rismanto tersebut rupanya langsung dijawab dengan inisiatif dan kreativitas para Prajurit TNI Marinir yang melaksanakan tugas Patroli, dengan cara berkomunikasi dan menyisipkan Wawasan Kebangsaan.
Ketika berpapasan dengan beberapa orang warga di jalur patroli, dengan tetap mengedepankan aspek pengamanan, Prajurit Satgas Yonif 6 Marinir mengajak berkomunikasi dan direspon dengan antusias oleh para warga Massi tersebut. Dalam Komunikasi Sosial (Komsos) tersebut, Prajurit TNI Marinir menyisipkan penyampaian Wawasan Kebangsaan yang bertemakan “Setiap Warga Negara memiliki Peran Penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045”. Mendengar penyampaian tersebut, maka seorang Bapak, bernama Thomas Erainka, langsung merespon, “Siap, Papua aman. Jaya Indonesia”.
“Kreativitas Satgas Yonif 6 Marinir menggelar Patroli dengan menyisipkan Wawasan Kebangsaan di Kampung Massi, merupakan bentuk upaya TNI dalam menjaga keamanan wilayah Papua yang kondusif, " ungkap Panglima KOOPS TNI, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan pelaksanaan kegiatan.
Autentikasi:
Dansatgas Media KOOPS TNI, Letkol Arh Yogi Nugroho
